Standar Perencanaan
Irigasi : Kriteria Perencanaan Irigasi (KP) disusun dan ditetapkan dengan tujuan agar ada keseragaman
dalam kegiatan perencanaan pembangunan irigasi di Indonesia. Kriteria
perencanaan tersebut terdiri atas buku-buku :
KP – 01 Perencanaan Jaringan Irigasi
KP – 02 Bangunan Utama (Headworks)
KP – 03 Saluran
KP – 04 Bangunan
KP – 05 Petak Tersier
KP – 06 Parameter Bangunan
KP – 07 Standard Penggambaran
Kriteria Perencanaan
Jaringan Irigasi (KP-01)
Dalam
buku Standar Perencanaan Jaringan Irigasi (KP-01) terdapat beberapa pokok
bahasan, diantaranya :
1. Jenis
jaringan irigasi, yaitu jaringan irigasi sederhana, semiteknis, dan jaringan
irigasi teknis. Bab ini juga mengupas tentang definisi petak tersier, sekunder
dan petak primer pada jaringan irigasi teknis.
2.
Bangunan
utama yang terdiri dari bendung dan peredam energi, pengambilan, kantong
lumpur, tanggul banjir dan bangunan pelengkap.
3.
Definsi
dari jaringan saluran irigasi tersier, bangunan bagi dan sadap, bangunan
pengatur dan pengukur, bangunan pengatur muka air, bangunan pembawa, jalan dan
jembatan serta bangunan pelengkap.
4. Standard
tata nama jaringan irigasi primer, jaringan irigasi tersier, dan tata warna
pada peta jaringan.
5.
Definisi-definisi
yang berkaitan dengan irigasi.
6.
Tahapan
dalam proses pembangunan irigasi yang dilakukan secara berurutan yaitu survey,
investigasi, desain, pembebasan lahan, konstruksi, operasi dan pemeliharaan.
7.
Dalam
hubungannya dengan perencanaan irigasi, dibahas juga tentang persamaan banjir
empiris, penghitungan kebutuhan air di sawah tanaman padi, analisis
hidrometeorologi meliputi curah hujan, debit andalan, banjir rencana, dan
neraca air.
Kriteria Perencanaan
Irigasi Bangunan Utama (KP-02)
Dalam
buku Standar Perencanaan Irigasi Bangunan Utama (KP-02) terdapat beberapa pokok
bahasan, diantaranya :
1. Jenis-
jenis bangunan utama yang sering dibangun di Indonesia, seperti bendung tetap,
bendung gerak vertikal, bendung karet (bendung gerak horizontal), bendung
saringan bawah, pompa, dan pengambilan
bebas. Dalam bab tersebut juga membahas bagian-bangian dari bangunan utama
tersebut.
2.
Data-data
yang dibutuhkan dalam perencanaan bangunan utama dalam jaringan irigasi,
meliputi
data kebutuhan air multisektoral, data topografi, data hidrologi, data
morfologi, data geologi, dan data mekanika tanah.
3. Persyaratan
lokasi bendung meliputi beberapa aspek diantaranya: pertimbangan topografi,
geoteknik fondasi bangunan bendung, pegaruh hidraulik, regime sungai, tingkat
kesulitasn saluran induk, ketersediaan ruang untuk bangunan pelengkap bendung,
luas layanan daerah irigasi, luas daerah tangkapan air, tingkat kemudahan
pencapaian lokasi, biaya pembangunan bendung dan kesepakatan stakeholder.
4. Persyaratan
hidrologis bendung mencakup tipe-tipe bangunan utama, meliputi bendung
pelimpah, bendung mekanis, bendung karet, pengambilan bebas, pompa dan bendung
saringan bawah.
5. Perencanaan
bangunan membahas penggunaan bahan khusus untuk bangunan serta analisis
stabilitas bangunan utama.
6. Perencanaan bangunan pada kantong lumpur, maupun pengaturan sungai dan
bangunan pelengkap, penyelidikan model hidrologis, dan metode pelaksanaan.
Kriteria Perencanaan Irigasi
Bagian Saluran (KP- 03)
Dalam
buku Standar Irigasi Bagian Saluran (KP- 03) terdapat beberapa pokok bahasan,
diantaranya :
1.
Data
yang dibutuhkan dalam perencanaan irigasi
2.
Saluran
tanah tanpa pasangan
3.
Saluran
pasangan
4.
Terowongan
dan saluran tertutup
5.
Data
perencanaan saluran pembuang
6.
Rencana
saluran pembuang
7.
Perencanaan
saluran gendong
Kriteria Perencanaan Irigasi
Bagian Bangunan (KP- 04)
Dalam
buku Standar Irigasi Bagian Bangunan (KP- 04) terdapat beberapa pokok bahasan,
diantaranya :
1. Membahas
empat jenis pengatur muka air, terdiri dari: pintu skot balok, pintu sorong,
mercu tetap dan kontrol celah trapesium.
2.
Bangunan
Bagi dan Sadap
3.
Bangunan
pembawa
4.
Talang
5.
Bangunan
terjunan
6.
Got
miring
7.
Kolam
olak
8.
Jalan
dan jembatan
9.
Bangunan-bangunan
pelengkap
Kriteria Perencanaan Irigasi
Bagian Petak Tersier (KP- 05)
Dalam
buku Standar Irigasi Bagian Petak Tersier (KP- 05) terdapat beberapa pokok
bahasan, diantaranya :
1.
Kegiatan
dan prosedur perencanaan
2.
Data-data
yang dibutuhkan
3.
Layout
petak tersier
4.
Perencanaan
saluran
5.
Boks
bagi
6.
Perencanaan
bangunan pelengkap
7.
Penyajian
hasil perencanaan
Kriteria Perencanaan Irigasi
Bagian Pameter Bangunan (KP-06)
Dalam
buku Standar Irigasi Bagian Parameter Bangunan (KP-06) terdapat beberapa pokok
bahasan, diantaranya :
1.
Sistem
satuan Internasional yang digunakan dalam satuan ukuran
2.
Bahan
bangunan, yang meliputi persyaratan bahan dan sifat-sifat bahan
3. Tanah,
terdiri dari sub bab: sistem klasifikasi jenis tanah, stabilitas lereng, daya
dukung tanah bawah dan pondasi, penurunan tanah datar dan perbaikan tanah
lunak.
4.
Tegangan
tanah dan beban, tekanan tanah, tekanan air, dan tekanan lumpur, beban akibat
gempa, kombinasi beban.
5.
Pasangan
batu dan bata merah
6.
Beton
7.
Pondasi
tiang
Kriteria Perencanaan Irigasi
Bagian Standard Penggambaran (KP- 07)
Dalam
buku Standar Irigasi Bagian Standard Penggambaran (KP- 07) terdapat beberapa pokok bahasan, diantaranya :
1.
Ukuran
kertas gambar
2.
Blok
judul
3.
Penomoran
gambar
4.
Pengecilan
gambar
5.
Penunjuk
arah gambar
6.
Skala,
tebal garis, tinggi huruf dan angka
7.
Ukuran
dan indikasi,
8.
Simbol,
arsiran, dan singkatan
9.
Gambar-gambar
untuk saluran, pembuang dan tanggul
10.
Tata
warna peta
11.
Pelipatan
gambar
izin unduh pak. trims
BalasHapusizin unduh buat wawasan, terimakasih
BalasHapusIzin unduh Pak, terima kasih
BalasHapus